Tips Upgrade SSD MacBook (Air/Pro)
Banyak dari kita yang biasanya menggunakan MacBook pasti punya kendala yang sama, yaitu kecilnya kapasitas penyimpanan yang MacBook kita punya. Apalagi kapasitas penyimpanannya hanya 128 GB saja. Sama seperti saya disini, storage yang saya punya hanya 128 GB. Ini tahun kedua saya mulai menggunakan MacBook Pro sejak tahun 2018.
Menginjak tahun kedua dengan storage 128 GB sudah cukup membuat saya geram. Pekerjaan saya sebagai Web Developer sebenernya tidak terlalu memakan resource yang cukup banyak dalam penyimpanan di MacBook saya. Tetapi selang dua tahun berlalu, ruang kosong kapasitas penyimpanan MacBook saya sudah semakin menipis yaitu tersisa sekitar 10 GB saja. Semua berasal mulai dari resource aplikasi yang saya install semakin bertambah karena seiring kebutuhan, resource dokumen maupun source code yang juga terus bertambah. Akhirnya pada pertengahan Oktober 2020 saya putuskan untuk upgrade storage dari 128 GB menjadi 512 GB.
Kenapa pilih kapasitas 512 GB
Ada beberapa pertimbangan yang saya pikirkan kenapa harus memilih kapasitas minimal 512 GB untuk storage MacBook.
- Pertama, untuk pemakaian jangka panjang kita perlu penyimpangan yang cukup setidaknya tidak akan penuh sampai 2–3 tahun (kalo versi saya).
- Kedua, kapasitas tersebut juga saya pikir merupakan kapasitas ideal untuk sebuah MacBook. Karena demi kenyamanan kita untuk bebas install aplikasi dan punya tempat lebih untuk menyimpan data penting segitu sudah lebih dari cukup menurut saya.
- Yang ketiga yaitu agar bisa di install Windows via Bootcamp, ya karena punya kapasitas yang masih cukup lega untuk dipasang dual-boot nantinya.
Memilih SSD yang tepat
Jika kita ingin mencari SSD yang terbaik untuk MacBook maka carilah merk yang resmi yang digunakan oleh Apple. Sayangnya, agak sulit menemukan SSD bawaan Apple yang beredar khusus nya kapasitas diatas 128 GB. Belum lagi soal harganya yang cukup melambung dibanding SSD merk lain yang biasa digunakan pada laptop/PC berbasis Windows. SSD bawaan Apple juga mempunyai bentuk port yang berbeda dengan SSD lainnya.
Bisakah MacBook kita dipasang SSD bertipe biasa seperti NVME M2 ? Tentu saja bisa!
Disini saya menggunakan SSD bertipe NVME M2 dari ADATA dengan seri XPG SX6000 LITE dan berfungsi secara normal di MacBook Pro saya. Lalu bagaimana caranya agar SSD bertipe NVME M2 bisa berjalan sebagai storage MacBook kita? tentu saja dengan tambahan adapter. Adapter ini berfungsi sebagai port sambungan agar dapat tersambung ke bagian port storage MacBook itu sendiri. Adapter yang saya gunakan ini ber merk Sintech, merk ini sudah banyak digunakan banyak pengguna MacBook di berbagai forum daring yang saya ikuti.
Kesimpulan
Bagi kalian yang memiliki MacBook Pro/Air mulai dari tahun keluaran 2013–2017 bisa meng-upgrade SSD kalian dengan tipe NVME M2. Cukup dengan membeli adapter tambahan maka SSD tersebut bisa kita gunakan sebagai storage MacBook kita.
Di artikel selanjutnya saya akan coba me-review pengalaman saya menggunakan SSD dengan adapter yang saya pakai kurang lebih selama sebulan. Stay tune!
